TATA IBADAH HARIAN KELUARGA

Sabtu, 10 Februari 2024

 

 

Pujian Pembukaan

PKJ. 14    Kunyanyikan Kasih Setia Tuhan (2 X)

 

Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, selamanya.

Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, kunyanyikan s’lamanya.

Kututurkan tak jemu kasih setiaMu, Tuhan;

kututurkan tak jemu kasih setiaMu turun temurun.

Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, selamanya.

Kunyanyikan kasih setia Tuhan selamanya, kunyanyikan s’lamanya.

 

 

Mazmur BERSAHUTAN

P          :   Mazmur Asaf.

                Yang Mahakuasa, TUHAN Allah, berfirman dan memanggil bumi,

J          :   dari terbitnya matahari sampai kepada terbenamnya.

P+J      :   Dari Sion, puncak keindahan, Allah tampil bersinar.

 

P          :   Allah kita datang dan tidak akan berdiam diri,

J          :   di hadapan-Nya api menjilat,

                sekeliling-Nya bertiup badai yang dahsyat.

 

P          :   Ia berseru kepada langit di atas,

J          :   dan kepada bumi untuk mengadili umat-Nya:

 

P          :   "Bawalah kemari orang-orang yang Kukasihi,

J          :   yang mengikat perjanjian dengan Aku

                berdasarkan korban sembelihan!"

P+J      :   Langit memberitakan keadilan-Nya,

                sebab Allah sendirilah Hakim. Sela

Mazmur 50:1 – 6

 

 

Doa Pembukaan dan Perenungan Firman

Oleh Salah Seorang Anggota Keluarga

 

 

Pembacaan dan perenungan Firman

 

·       1 Raja-raja 16:1-7 

·       Lukas 19:41-44

 

Peringatan untuk Bertobat dan Setia

 

 

Prilaku Yerobeam yang tidak setia kepada Tuhan ternyata juga dilakukan oleh Baesa, yang diangkat menjadi raja Israel (Kerajaan Utara; 1 Raj. 15:34). Karena itu melalui Yehu bin Hanani, Tuhan melawan Baesa (1 Raj. 16:2-4). Tuhan bertindak, dan menghendaki umat milik kepunyaan-Nya setia sebagaimana Dia juga setia kepada mereka.

 

Juga dengan perantaraan nabi Yehu bin Hanani firman TUHAN telah datang melawan Baesa dan melawan keluarganya, baik karena segala yang jahat yang telah dilakukannya di mata TUHAN, sehingga ia menimbulkan sakit hati TUHAN dengan perbuatan tangannya, dan dengan demikian menjadi sama seperti keluarga Yerobeam, maupun oleh karena ia telah membunuh Yerobeam. (1 Raja-raja 16:7) 

 

Baesa, Yerobeam menjadi contoh bagi umat supaya mereka setia kepada Tuhan yang setia.

 

Mazmur Asaf. Yang Mahakuasa, TUHAN Allah, berfirman dan memanggil bumi, dari terbitnya matahari sampai kepada terbenamnya. Dari Sion, puncak keindahan, Allah tampil bersinar. Allah kita datang dan tidak akan berdiam diri, di hadapan-Nya api menjilat, sekeliling-Nya bertiup badai yang dahsyat. (Mazmur 50:1-3) 

 

Tuhan pasti bertindak supaya menjadi dunia yang dikehendaki-Nya.

Yesus menangis ketika Ia mendekati kota itu karena Ia tahu dunia tidak mau setia kepada Tuhan dan bahkan menolak Dia.

 

Dan ketika Yesus telah dekat dan melihat kota itu, Ia menangisinya, kata-Nya: "Wahai, betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu! Tetapi sekarang hal itu tersembunyi bagi matamu. Sebab akan datang harinya, bahwa musuhmu akan mengelilingi engkau dengan kubu, lalu mengepung engkau dan menghimpit engkau dari segala jurusan, dan mereka akan membinasakan engkau beserta dengan pendudukmu dan pada tembokmu mereka tidak akan membiarkan satu batu pun tinggal terletak di atas batu yang lain, karena engkau tidak mengetahui saat, bilamana Allah melawat engkau." (Lukas 19:41-44) 

 

Nubuat tentang kehancuran Yerusalem (terjadi di tahun 70 M) menunjukkan peringatan Tuhan Yesus tentang ketidaksetiaan umat Israel kepada Tuhan dengan menolak ke-Mesias-an Yesus.

Adakah kita menjadi umat yang akan percaya dan setia kepada Tuhan yang menyelamatkan kita?

 

 

SAAT HENING

 

Doa syafaat dan Penutup
Berdoa untuk :

·       Keluarga yang mengasihi dan bersedia mengampuni.

·       Kesehatan keluarga

·       (Bisa ditambahkan sendiri oleh anggota keluarga)

·       Penutup

 

 

Pujian Penutup

NKB 154 : 1 – 3 – SETIALAH, SETIALAH

 

Setialah, setialah selama hidupmu.

Ikuti jalan Tuhanmu dengan tetap teguh.

Meski penuh derita di dalam dunia,

tetapi jangan ‘kau gentar, tetap setialah.

 

Setialah, setialah mengikut Tuhanmu.

Bersaksilah di dunia tentang Penebusmu

yang mati disalibkan di bukit Golgota

tetapi Dia bangkitlah, besar kuasa-Nya

 

Setialah, setialah menjadi hamba-Nya.

Meski besar rintanganmu, tetap percayalah.

Selalu ‘kau dibimbing ke air yang tenang,

kelak mahkota milikmu di sorga yang terang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Dipulihkan, Diberkati, dan Dikuatkan oleh DIA”

Sabtu, 20 Desember 2025 SAAT TEDUH   PUJIAN PEMBUKA NKB. 143 _ Janji Yang Manis   Janji yang manis: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”, tak terombang-a...