TATA IBADAH HARIAN KELUARGA

Jumat, 09 Februari 2024

 

 

Pujian Pembukaan

NKB 34 : 1 – 2 – SETIA-MU TUHANKU, TIADA BERTARA

 

Setia-Mu Tuhanku, tiada bertara

Di kala suka, di saat gelap.

Kasih-Mu, Allahku, tidak berubah

Kaulah Pelindung abadi, tetap.

 

Refrein :

Setia-Mu, Tuhanku, mengharu hatiku,

setiap pagi bertambah jelas.

Yang kuperlukan tetap Kauberikan,

sehingga akupun puas lelas.

 

Musim yang panas, penghujan, tuaian,

surya, rembulan, di langit cerah,

bersama alam memuji, bersaksi

akan setia-Mu yang tak bersela.

 

 

Mazmur BERSAHUTAN

P          :   Mazmur Asaf.

                Yang Mahakuasa, TUHAN Allah, berfirman dan memanggil bumi,

J          :   dari terbitnya matahari sampai kepada terbenamnya.

P+J      :   Dari Sion, puncak keindahan, Allah tampil bersinar.

 

P          :   Allah kita datang dan tidak akan berdiam diri,

J          :   di hadapan-Nya api menjilat,

                sekeliling-Nya bertiup badai yang dahsyat.

 

P          :   Ia berseru kepada langit di atas,

J          :   dan kepada bumi untuk mengadili umat-Nya:

 

P          :   "Bawalah kemari orang-orang yang Kukasihi,

J          :   yang mengikat perjanjian dengan Aku

                berdasarkan korban sembelihan!"

P+J      :   Langit memberitakan keadilan-Nya,

                sebab Allah sendirilah Hakim. Sela

Mazmur 50:1 – 6

 

 

Doa Pembukaan dan Perenungan Firman

Oleh Salah Seorang Anggota Keluarga

 

 

Pembacaan dan perenungan Firman

 

·       1 Raja-raja 14:1-18 

·       1 Timotius 1:12-20

 

Kesetiaan Tuhan

 

 

Kesetiaan kepada Tuhan adalah hal yang tidak boleh ditawar oleh umat. Juga oleh Yerobeam yang kepadanya Tuhan memberikan berkat namu justru disalahgunakan untuk menjadi penyembah berhala (1 Raj. 14:7-9). Tuhan akan menghadirkan malapetaka bagi orang yang mengikuti Yerobeam dan anaknya akan mati ketika istri Yerobeam memasuki pintu gerbang kota. Itulah yang dikatakan oleh Ahia, nabi di Silo (1 Raj. 14:10-16).

 

Dari Sion, puncak keindahan, Allah tampil bersinar. Allah kita datang dan tidak akan berdiam diri, di hadapan-Nya api menjilat, sekeliling-Nya bertiup badai yang dahsyat. (Mazmur 50:2-3)

 

Tuhan Allah bertindak menghukum ketidaksetiaan Yerobeam dan pengikutnya. Murka Allah dinyatakan. Dan Tuhan berpihak kepada mereka yang setia kepada-Nya (Mzm. 50:4-6).

Tuhan itu setia, dan kitapun sebagai umat juga setia. Paulus mengingat itu dalam hidupnya. Karena kesetiaan Tuhan maka ia bisa menjadi rasul.

 

Aku bersyukur kepada Dia, yang menguatkan aku, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dan mempercayakan pelayanan ini kepadaku -- aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman. (1 Timotius 1:12-13)

 

Bukankah kesetiaan juga yang patut kita lakukan dalam hidup?

 

 

SAAT HENING

 

Doa syafaat dan Penutup
Berdoa untuk :

·       Masyarakat yang mencari informasi sebanyak – banyaknya sebelum menentukan pilihan

·       Kesehatan keluarga

·       (Bisa ditambahkan sendiri oleh anggota keluarga)

·       Penutup

 

 

Pujian Penutup

NKB 34 : 3 – SETIA-MU TUHANKU, TIADA BERTARA

 

Damai-Mu Kauberi, dan pengampunan

dan rasa kuatir pun hilang lenyap

kar’na ku tahu pada masa mendatang:

Tuhan temanku di t’rang dan gelap.

 

Refrein :

Setia-Mu, Tuhanku, mengharu hatiku,

setiap pagi bertambah jelas.

Yang kuperlukan tetap Kauberikan,

sehingga akupun puas lelas.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Dipulihkan, Diberkati, dan Dikuatkan oleh DIA”

Sabtu, 20 Desember 2025 SAAT TEDUH   PUJIAN PEMBUKA NKB. 143 _ Janji Yang Manis   Janji yang manis: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”, tak terombang-a...