Sabar dan Taat

 TATA IBADAH HARIAN

Senin, 12 Februari 2024

 

Pujian Pembukaan

pkj 166:1-2 “Tenang dan sabarlah”

1.      Tenang dan sabarlah, wahai jiwaku.

Tahan derita, jangan mengeluh.

Serahkan sajalah pada Tuhanmu

segala duka yang menimpamu.

Allah setia, tak mengecewakan

yang dinaungi-Nya ingin berteduh.

2.      Tenang dan sabarlah, wahai jiwaku

biarkan Tuhan yang memimpinmu,

Sebab ditangan Allah masa lampau,

dikendalikan masa depanmu.

Gelombang dahsyat tak kan menerpamu

kar’nya di bawah kuasa Tuhanmu.

 

PEMBACAAN MAZMUR

Pembacaan Mazmur 110:1-4

Di bacakan secara bergantian

P: FIRMAN TUHAN KEPADA TUANKU,

J: “Duduklah di sebelah kanan-Ku, Sampai Kubuat Musuh-musuhmu Menjadi Tumpuan Kakimu.”

P: TONGKAT KEKUATANMU AKAN DIULURKAN TUHAN DARI SIONl

J: Memerintahlah di antara musuhmu!

P: TENTARAMU SIAP SEDIA UNTUK MAJU PADA HARI PERTEMPURANMU,

J: Berhiaskan Kekudusan,

P: KETIKA FAJAR MASIH DALAM KANDUNGAN,

J: Embun kemudaanmu sudah menjadi milikmu.

P: TUHAN TELAH BERSUMPAH,

J: Dan Ia Tidak Akan Menyesal,

P: “ENGKAULAH IMAM UNUTK SELAMA-LAMANYA,

J: Menurut Aturan Melkisedek.

 

Doa Pembukaan dan Perenungan Firman

Oleh Salah Seorang Anggota Keluarga

 

Pembacaan dan perenungan Firman

·       Keluaran 19:7-25

·       Ibrani 2:1-4

 

 Sabar dan Taat”

              Menanti suatu hal yang menurut kita sangat kita nanti-nantikan dan inginkan perlu adanya kesabaran dalam diri kita, tidak hanya bersabar tapi kita juga perlu mempersiapkan diri untuk menyambut dan menerima hal yang kita nanti-nantikan. Seperti yang dilakukan orang Israel ketika berkemah di Gunung Sinai dan Tuhan menampakan dirinya. Namun ada hal yang orang Israel harus lakukan dan taat atas perintah yang dari Tuhan. “Sebab itu, engkau harus memasang batas sekeliling bangsa itu dan berkata: Jagalah dirimu, jangan mendaki gunung itu atau menyentuh batasnya. Siapapun yang menyentuh gunung itu, ia pasti akan mati.” (Keluaran 19: 12). Melalui perkataan ini ketika menantikan suatu hal dalam hidup kita, haruslah taat akan apa yang tidak boleh dilakukan dan bersabar menanti kedatangan akan hal tersebut.

              Sabar dan ketaatan juga ditunjukan oleh Musa pada saat menerima perintah Allah melalui malaikat, Musa mentaati perintah tersebut terlebih kita harus taat kepada Firman yang disampaikan oleh anak Allah kepada kita (Ibrani 2:1-4). Karena itu, yang dilakukan bangsa Israel harus sabar dan taat terhadap perintah Tuhan agar dapat menghargai keselamatan yang Allah berikan. Maka sebagai orang percaya, kita dituntut hidup kudus. Kita perlu menata hidup kita dalam terang dan ketaatan kepada firman Allah sebagai konsekuensi anugerah Allah yang telah diberikan kepada kita.

               

 

REFLEKSI

Setiap anggota keluarga melakukan refleksi atas renungan hari ini dan direfleksikan dengan kehidupan masing-masing.

 

SAAT HENING

 

Doa syafaat dan Penutup
Setiap anggota keluarga mendoakan setiap pokok doa:

·       Masyarakat diberbagai sektor bisa Menyusun rencana untuk bangkit.

·       Kesehatan keluarga

·       Pendidikan anak atau cucu

·       Bangsa dan Negara

·       Penutup (doa Bapa Kami)

 

 

Pujian Penutup

nkb 207: 1-2 “taat, setia, bertekad yang bulat ”

1. Taat, setia, bertekad yang bulat,
itulah janji Tuhan padamu.
Di bawah panji yang mulia berdaulat,
kami ‘kan angkat perang bagimu.

Reff:

Angkat semboyan, jangan diamkan!
Tiup serunai dan maju terus!
Angkat semboyan, jangan diamkan!
Kristuslah Raja serta Penebus!

2. Taat, setia, teguh bersekutu
dengan Engkau, ya Pemimpin besar.
Kar’na penuh kasih sayang padaMu
kami sedikit pun tidak gentar. Reff…

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Dipulihkan, Diberkati, dan Dikuatkan oleh DIA”

Sabtu, 20 Desember 2025 SAAT TEDUH   PUJIAN PEMBUKA NKB. 143 _ Janji Yang Manis   Janji yang manis: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”, tak terombang-a...