TATA IBADAH HARIAN
Rabu, 28 Februari 2024
Pujian Pembukaan
KJ 280:1-2 “aku percaya”
1.
Aku percaya Allah
yang kekal,
yang oleh Sabda kita kenal:
Bapa Pencipta alam semesta,
yang mengasihi manusia.
2.
Aku percaya Put’ra TunggalNya
yang disalibkan di Golgota,
yang dari kubur bangkit dan menang,
naik ke sorga dalam terang.
PEMBACAAN MAZMUR
Pembacaan Mazmur 105:1-11, 37-45
Di bacakan oleh salah orang dari anggota keluarga
Doa Pembukaan dan Perenungan Firman
Oleh
Salah Seorang Anggota Keluarga
Pembacaan dan perenungan Firman
·
Yeremia 30:12-22
·
Yohanes 12:36-43
“Iman Meghasilkan Sikap Percaya ”
Sebagian orang yang
percaya kepada satu hal atau seseorang ketika kita sudah melihat kehebatan atau
yang dilakukannya berhasil, sehingga kita dapat percaya kepada orang tersebut.
Hal percaya juga
terjadi dimana Yesus melakukan mukjizat yang dilakukan-Nya dan beberapa orang
yang melihat hal tersebut percaya Kepada-Nya, namun ada juga beberapa orang
yang melihat tetapi masih tidak percaya dan lebih menolak keberadaan Yesus. Ada
juga orang-orang yang takut dijauhi atau dikucilkan sekalipun mereka percaya
namun mereka lebih memilih diam dan menyembunyikannya.
Inilah sikap orang-orang yang ada di Yerusalem saat itu.
Berulang kali Yesus mengundang mereka untuk percaya kepada-Nya. Bahkan, di
hari-hari terakhir-Nya Ia masih mengingatkan agar orang-orang yang sudah
melihat mukjizat dan mendengarkan pengajaran-Nya mau percaya. Namun, mereka
tetap tegar, sama seperti orang-orang Yehuda pada zaman nabi Yesaya ketika sang
nabi mengajak mereka untuk bertobat dari sikap memberontak mereka kepada Tuhan.
Kondisi ini juga menggenapi nubuat Yesaya.
Seseorang memiliki yang Namanya iman
dan tidak ada satu orang pun yang dapat memaksa diri kita untuk mau percaya
atau tidak mau percaya pada hal apapun itu. Iman adalah hubungan pribadi kita
dengan Allah. Di dalam iman kita hanya diri sendiri yang dapat mengambil keputusan
untuk diri sendiri.
Kita sendiri tentu telah melihat dan terus-menerus merasakan
kebaikan dan kasih Allah, serta perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib dalam hidup
kita setiap hari. Semua itu adalah cara Allah memanggil kita untuk menjadi
percaya kepada Yesus Kristus, Anak-Nya. Selagi pintu anugerah Allah masih
terbuka lebar bagi kita, selagi masih ada kesempatan untuk percaya, marilah
datang merespons panggilan-Nya.
REFLEKSI
Setiap anggota
keluarga melakukan refleksi atas renungan hari ini dan
direfleksikan dengan kehidupan masing-masing.
SAAT HENING
Doa syafaat dan Penutup
Setiap anggota keluarga mendoakan setiap pokok doa:
· Anggota Jemaat mengambil minimal satu pelayanan satu
orang
· Kesehatan
keluarga
· Pendidikan
anak atau cucu
· Bangsa dan Negara
· Penutup (doa Bapa Kami)
Pujian Penutup
1.
KJ 280:3 “aku percaya”
3.
Aku percaya pada
Roh Kudus
yang mendiami kita terus.
Aku percaya G’reja yang esa;
‘ku jadi suci di dalamnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar