TATA IBADAH HARIAN KELUARGA
Jumat,
19 Januari 2024
Pujian Pembukaan
NKB 34 : 1 – 2 – SETIA-MU TUHANKU, TIADA BERTARA
Setia-Mu
Tuhanku, tiada bertara
Di
kala suka, di saat gelap.
Kasih-Mu,
Allahku, tidak berubah
Kaulah
Pelindung abadi, tetap.
Refrein :
Setia-Mu, Tuhanku, mengharu hatiku,
setiap pagi bertambah jelas.
Yang kuperlukan tetap Kauberikan,
sehingga akupun puas lelas.
Musim
yang panas, penghujan, tuaian,
surya,
rembulan, di langit cerah,
bersama
alam memuji, bersaksi
akan
setia-Mu yang tak bersela.
Mazmur BERSAHUTAN
P : Hanya pada
Allah saja kiranya aku tenang,
sebab
dari pada-Nyalah harapanku.
J : Hanya Dialah gunung
batuku dan keselamatanku,
kota bentengku, aku tidak akan goyah.
P+J : Pada Allah ada
keselamatanku dan kemuliaanku;
gunung batu kekuatanku,
tempat perlindunganku ialah Allah.
P : Percayalah
kepada-Nya setiap waktu, hai umat,
curahkanlah
isi hatimu di hadapan-Nya;
Allah
ialah tempat perlindungan kita. Sela
J : Hanya angin saja
orang-orang yang hina,
suatu dusta saja orang-orang yang mulia.
P+J : Pada neraca mereka naik ke
atas,
mereka sekalian lebih ringan dari pada angin.
P : Janganlah
percaya kepada pemerasan,
J : janganlah menaruh
harap yang sia-sia
kepada perampasan;
P+J : apabila harta makin
bertambah,
janganlah hatimu melekat padanya.
P : Satu kali
Allah berfirman, dua hal yang aku dengar:
J : bahwa kuasa dari Allah
asalnya,
dan dari pada-Mu juga kasih setia, ya Tuhan;
P+J : sebab Engkau membalas
setiap orang menurut perbuatannya.
Mazmur 62:6 –
13
Doa Pembukaan dan Perenungan
Firman
Oleh
Salah
Seorang Anggota
Keluarga
Pembacaan dan perenungan Firman
·
Yeremia 20:7-13
·
2 Petrus 3:1-7
Percaya
kepada Tuhan
Menjadi seorang nabi diantara bangsa yang melawan
bahkan menduakan kepada Tuhan tidaklah mudah. Di satu sisi ia menyampaikan
kebenaran Tuhan kepada umat, di sisi lain ia mewakili umat kepada Tuhan. Dalam
nyanyian Yeremia (Yer. 20:7-13) hal itu diungkapkan Yeremia. Dan
Yeremia punya keyakinan:
Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang
gagah, sebab itu orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka
tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka akan menjadi malu sekali, sebab mereka
tidak berhasil, suatu noda yang selama-lamanya tidak terlupakan! (Yeremia
20:11)
Tuhan adalah pembelaku. Tuhan tidak meninggalkan
diri bahkan dari orang yang mencemooh dia. Seperti dikatakan pemazmur.
Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab
dari pada-Nyalah harapanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku,
kota bentengku, aku tidak akan goyah. (Mazmur 62:6-7)
Peganglah iman selalu dalam hidup kita; percaya
kepada Tuhan dan hidup benar karena ada waktunya ketika hari Tuhan; orang akan
mencemooh kesetiaaan orang beriman dan penulis kitab 2 Petrus mengingatkan:
Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang
sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan
kebinasaan orang-orang fasik. (2 Petrus 3:7)
Tetaplah setia karena percaya kepada Tuhan
memelihara kehidupan orang beriman.
SAAT HENING
Doa syafaat dan Penutup
Berdoa
untuk :
·
Pemilih berpikir untuk 5 tahun ke depan, bukan
hanya saat memilih saja.
· Kesehatan keluarga
· (Bisa ditambahkan sendiri oleh
anggota keluarga)
· Penutup
Pujian Penutup
NKB 34 : 3 – SETIA-MU TUHANKU, TIADA BERTARA
Damai-Mu
Kauberi, dan pengampunan
dan
rasa kuatir pun hilang lenyap
kar’na
ku tahu pada masa mendatang:
Tuhan
temanku di t’rang dan gelap.
Refrein :
Setia-Mu, Tuhanku, mengharu hatiku,
setiap pagi bertambah jelas.
Yang kuperlukan tetap Kauberikan,
sehingga akupun puas lelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar