PILIHAN YANG TEPAT

 

Tataibadah Harian

Sabtu, 12 November 2022

“Pilihan Yang Tepat”

 

Saat teduh

 

Nyanyian Bersama

KJ 278 – Bila Sangkakala Menggegap

 

Bila sangkakala menggegap dan zaman berhenti,

fajar baru yang abadi merekah;

bila nanti dibacakan nama orang tertebus,

pada saat itu aku pun serta.

 

          Bila nama dibacakan,

bila nama dibacakan,

bila nama dibacakan,

pada saat itu aku pun serta.

 

Bila orang yang telah meninggal dalam Tuhannya

dibangkitkan pada pagi mulia

dan berkumpul dalam rumah yang lestari dan megah,

pada saat itu aku pun serta.

 

Dari pagi hingga malam, mari kita bekerja

mewartakan kasih Tuhan yang mesra.

Bila dunia berakhir dan tugasku selesai,

nun di rumah Tuhan aku pun serta.

 

Doa pembukaan

Dipimpin seorang anggota keluarga

 

Pembacaan Mazmur

Mazmur 98

Dibacakan oleh seorang anggota keluarga

 

 

Nyanyian Bersama

KJ 50 – Sabda-Mu Abadi

 

Sabda-Mu abadi, suluh langkah kami.

Yang mengikutinya hidup sukacita.

 

Tolong, agar kami rajin mendalami

lalu melakukan sabda-Mu, ya Tuhan!

 

Perenungan Sabda

-       Doa persiapan

-       Pembacaan Alkitab: Lukas 17.20-37

Dibacakan oleh seorang anggota keluarga

 

“Pilihan Yang Tepat”

 

Pernyataan Yesus tentang kehadiran Kerajaan Allah di tengah kita – para pengikut-Nya – sangatlah tepat. Ini artinya kita bisa mengalami hidup bersama-sama dengan Allah Bapa kendati kita masih berada di dunia ini, walau tetap mengalami berbagai penderitaan dan kesulitan hidup.

 

Janji itu disampaikan sebagai pengingat bahwa Allah menganugerahkan keselamatan kepada setiap orang. Akan tetapi hal itu bisa dialami dengan catatan orang itu hidup berpegang pada ketetapan dan kehendak Allah, bukan atas dasar keinginannya sendiri, apalagi yang bersifat merusak dan membinasakan, sebab kehendak Allah berdampak baik dan membangun hidup (band. Yer 29.11)

 

Kerajaan Allah yang hadir di tengah kita – bisa dikatakan sorga – terwujud ketika di dalam penderitaan kita memegang teguh kata-kata Tuhan, tidak berpaling dari-Nya, dan berusaha setia pada ajaran yang disampaikan Yesus.

 

Sebaliknya, kendati sudah dijanjikan hidup kekal, kita bisa saja mengalami neraka jika dalam penderitaan hidup kita tertarik menyelamatkan diri kita dengan cara-cara yang tidak berkenan kepada Allah, alias mengikuti tawaran si jahat atau iblis.  

 

Jadi, seperti di awal penciptaan manusia diberi pilihan oleh Tuhan, kita juga diberikan pilihan. Mau pilih yang mana?

 

 

Doa Bersama

Mari mendoakan:

-       Upaya terus menjaga kehidupan agar tidak tertular virus dan juga tidak menularkan virus

-       Perjuangan setiap pihak menghadapi pergumulan dan kesulitan di masa pandemi ini

-       Keberhasilan konferensi G-20 di Bali mulai Senin lusa

 

Nyanyian Bersama

NKB 116 – Siapa Yang Berpegang

 

Siapa yang berpegang pada sabda Tuhan

dan setia mematuhinya,

hidupnya mulia dalam cahya baka

bersekutu dengan Tuhannya.

 

          Percayalah dan pegang sabda-Nya;

          hidupmu dalam Yesus sungguh bahagia!

 

O betapa senang hidup dalam terang

beserta Tuhan di jalan-Nya,

jika mau mendengar serta patuh benar

dan tetap berpegang pada-Nya.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Dipulihkan, Diberkati, dan Dikuatkan oleh DIA”

Sabtu, 20 Desember 2025 SAAT TEDUH   PUJIAN PEMBUKA NKB. 143 _ Janji Yang Manis   Janji yang manis: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”, tak terombang-a...