Tuhan Gembala dan Pemelihara Umat-Nya

Sabtu, 10 Mei 2025

SAAT TEDUH

 

PUJIAN PEMBUKA

KJ 415 - Gembala Baik Bersuling nan Merdu

 

Gembala baik, bersuling nan merdu, membimbing aku pada
air tenang dan membaringkan aku berteduh di padang rumput
hijau berkenan.

 

Reff:
O, Gembala itu Tuhanku, membuat aku tent'ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku kuasa damai cerlang, bening.

 

Kepada domba haus dan lesu Gembala baik memb'rikan
air segar; ke dalam hati haus dan sendu dib'riNya
air hidup yang benar.

PEMBACAAN KITAB MAZMUR 23

(dibaca secara berbalasan dengan anggota keluarga)

 

DOA PEMBUKA DAN FIRMAN

 

PEMBACAAN ALKITAB

Yeh. 28: 25-26 Luk. 12: 29-32 

 

RENUNGAN

“Tuhan Gembala dan Pemelihara Umat-Nya”

 

Mazmur 23 adalah mazmur pengakuan iman yang sangat pribadi. Daud menyebut Tuhan sebagai Gembalanya, bukan sekadar Gembala bangsa, tapi Gembala pribadi. Dalam dunia yang penuh kekhawatiran, ayat ini menjadi peneguhan: "Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku." (Mzm. 23:1).Ketika kita merasa lelah, bingung, atau takut akan masa depan, Mazmur ini membawa kita kembali pada kenyataan bahwa Tuhan memimpin, memulihkan, dan melindungi.

 

Yehezkiel 28:25–26 menegaskan tentang Janji Pemulihan. Dalam konteks kehancuran dan pembuangan, Tuhan berjanji akan mengumpulkan umat-Nya kembali, memberi tempat tinggal yang aman, dan menunjukkan kekudusan-Nya di hadapan bangsa-bangsa. Ini adalah gambaran keamanan yang berasal dari tangan Tuhan.

Mereka akan tinggal aman, membangun rumah, menanam kebun sebagai simbol pemulihan kehidupan dan pengharapan baru.

 

Lukas 12:29–32 mengajak untuk jangan khawatir, tapi carilah Kerajaan-Nya. Yesus menegaskan bahwa Allah tahu kebutuhan kita, dan kita tidak perlu hidup dalam ketakutan.

“Jangan takut, hai kamu kawanan kecil! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu.” (Luk. 12:32)

Allah bukan hanya Gembala yang melindungi secara fisik, tetapi Bapa yang menyediakan Kerajaan-Nya sebagai tempat yang damai, keadilan, dan kehidupan kekal.

 

Akhirnya, hidup aman dalam lindungan/penyertaan Gembala yang setia seperti yang ditegaskan Mazmur 23 yang mengajarkan bahwa Tuhan adalah Gembala yang baik.
Yehezkiel menegaskan bahwa Tuhan memulihkan dan menempatkan kita dalam damai.
Lukas meneguhkan bahwa Allah adalah Bapa yang tidak hanya tahu kebutuhan kita, tetapi juga memberi kita kehidupan yang kekal bersama-Nya. Oleh sebab itu: Jangan takut menghadapi hari esok, jangan terlalu sibuk dengan kekhawatiran akan dunia ini dan fokuslah kepada Tuhan yang menuntun, memulihkan, dan menyediakan.

 

Saudaraku, marilah berseru … "Tuhan, Engkau adalah Gembala kami. Engkau memelihara dan membawa kami ke tempat damai. Dalam dunia yang penuh ketakutan dan kekurangan, tolong kami untuk percaya dan mencari Kerajaan-Mu terlebih dahulu. Amin."

 

DOA SYAFAAT DAN PENUTUP

Keluarga yang saling menguatkan 

 

NYANYIAN PENUTUP

KJ 415 - Gembala Baik Bersuling nan Merdu

 

Di jalan maut kelam sekalipun 'ku tidak takut pada seteru,
sebab Gembala adalah Teman dan Jurus'lamat bagi diriku.

 

Reff:
O, Gembala itu Tuhanku, membuat aku tent'ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku kuasa damai cerlang, bening.