Datang Kepada Tuhan, Sumber Pengharapan

Sabtu, 15 Maret 2025

 

SAAT TEDUH

 

PUJIAN PEMBUKA

PKJ 126 - Hanyalah Yesus Juruselamat

 

Hanyalah Yesus Juruselamat,
Dialah sumber hidup baka.
Layaklah Dia terima kuasa,
puji dan hormat selamanya!

 

Reff:
Hanyalah Yesus Juruselamat;
aib dan dosa dihapusNya.
Hanyalah Yesus Juruselamat;
hidup abadi dib’rikanNya!

 

Tingginya langit tidak setinggi
kasih Tuhanku kepadaku.
Dalamnya laut tidak sedalam
kasih Tuhanku kepadaku.

 

PEMBACAAN KITAB MAZMUR 27

(dibaca secara berbalasan dengan anggota keluarga)

 

DOA PEMBUKA DAN FIRMAN


PEMBACAAN ALKITAB

Mzm. 118: 26-29, Mat. 23: 37-39 

 

RENUNGAN

"Datang kepada Tuhan, Sumber Pengharapan"

 

Sering kali dalam hidup, kita menghadapi ketakutan, kekecewaan, dan tantangan yang membuat kita merasa kehilangan harapan. Namun, firman Tuhan hari ini mengajarkan bahwa pengharapan sejati hanya ada dalam Tuhan. Dia adalah tempat perlindungan kita, sumber kasih setia, dan satu-satunya yang dapat memberikan keselamatan. Mazmur 27, Pemazmur menyatakan keyakinannya bahwa Tuhan adalah terang dan keselamatannya, sehingga ia tidak perlu takut (ay. 1). Dalam situasi sulit, ia tetap percaya bahwa Tuhan akan menyelamatkannya dan mengajaknya untuk menantikan Tuhan dengan keberanian dan kekuatan (ay. 14). Ini mengajarkan kita bahwa saat menghadapi kesulitan, kita harus tetap berpegang pada Tuhan dengan iman. Mazmur 118:26-29 Dalam bagian ini, pemazmur mengungkapkan pujian kepada Tuhan karena kasih setia-Nya yang kekal. "Diberkatilah dia yang datang dalam nama Tuhan!" (ay. 26) adalah seruan sukacita dan pengakuan akan kehadiran Tuhan di tengah umat-Nya. Ini mengingatkan kita bahwa dalam segala keadaan, kita harus bersyukur karena kasih setia Tuhan tidak pernah berkesudahan. Matius 23:37-39 Yesus menyatakan kesedihan-Nya terhadap Yerusalem yang menolak kasih dan perlindungan-Nya. Ia ingin mengumpulkan umat-Nya seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya, tetapi mereka menolak (ay. 37). Namun, ada janji bahwa suatu hari mereka akan menyambut Dia dengan seruan, "Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!" (ay. 39). Ini adalah panggilan bagi kita untuk tidak menolak kasih Tuhan, tetapi datang kepada-Nya dengan pertobatan dan hati yang terbuka. Sebagai orang yang beriman, sangatlah baik jikalau kita menjalani kehidupan ini dengan: 

1.   Menjadikan Tuhan sebagai Sumber Kekuatan
Saat menghadapi masalah, apakah kita lebih sering mengandalkan kekuatan sendiri atau mencari Tuhan? Mazmur 27 mengajarkan bahwa Tuhan adalah terang dan keselamatan kita. Mari belajar untuk selalu mengandalkan-Nya.

2.   Menghargai Kasih Setia Tuhan
Tuhan selalu setia, tetapi sering kali kita lupa bersyukur. Seperti dalam Mazmur 118, mari kita belajar untuk selalu memuji dan mengucap syukur atas kebaikan-Nya dalam hidup kita.

3.   Menjawab Panggilan Tuhan dengan Pertobatan
Yesus rindu agar setiap orang datang kepada-Nya. Jangan seperti Yerusalem yang menolak-Nya, tetapi sambutlah Dia dengan hati yang terbuka dan hidup dalam ketaatan.

Yakinilah dan hidupilah bahwa Tuhan adalah tempat perlindungan, terang, dan keselamatan kita. Dia setia dan selalu merindukan kita untuk datang kepada-Nya. Mari kita menanggapi kasih-Nya dengan percaya, bersyukur, dan hidup dalam pertobatan.


DOA SYAFAAT DAN PENUTUP

Keluarga yang berbagi cerita.

 

NYANYIAN PENUTUP

PKJ 126 - Hanyalah Yesus Juruselamat

 

Meskipun susah maupun derita,
hanyalah Yesus penolongku.
Meski gelombang yang menghempaskan,
hanyalah Yesus penolongku.

 

Reff:
Hanyalah Yesus Juruselamat;
aib dan dosa dihapusNya.
Hanyalah Yesus Juruselamat;
hidup abadi dib’rikanNya!

 

Di sinar surya aku bersuka
dan kuhayati hidup kekal.
Aku bersyukur atas rahmatNya.
Dalam kasihNya ‘ku dikenal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Dipulihkan, Diberkati, dan Dikuatkan oleh DIA”

Sabtu, 20 Desember 2025 SAAT TEDUH   PUJIAN PEMBUKA NKB. 143 _ Janji Yang Manis   Janji yang manis: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”, tak terombang-a...