Kamis, 13 Juni 2024
PKJ 14 KUNYANYIKAN KASIH SETIA TUHAN
DOA PEMBUKA
BACAAN ALKITAB 1 Samuel 9: 15-27
BACAAN ALKITAB 1 Samuel 9: 15-27
Pernahkah Anda membayangkan jika kehidupan Anda adalah bagian dari cerita di film, series, atau sinetron? Dalam tayangan itu, ada bagian di mana kita bisa memperkirakan apa yang akan terjadi terhadap para aktornya. Bahkan ada bagian di mana rencana-rencana dalam cerita itu dikisahkan, sehingga penonton bisa menikmati semuanya.
Seandainya kehidupan kita juga adalah bagian dari sebuah cerita yang ditayangkan, maka kita sulit untuk merasa kagum atas rencana Tuhan. Mengapa? Tentu saja karena semuanya sudah diketahui dengan jelas. Tidak ada ruang bagi rasa takjub ataupun penasaran karena semuanya sudah bisa diketahui dengan mudah.
Sebagai pembaca Alkitab pun kita kemudian belajar bahwa rencana Tuhan itu jelas. Namun, sebagai orang yang dikisahkan, tidak semudah itu bisa mencerna maksud Tuhan.
"Tetapi TUHAN telah menyatakan kepada Samuel, sehari sebelum kedatangan Saul, ...." Bagian awal pembacaan kita ini mau mengajak kita menyadari bahwa rencana Tuhan itu tidak pernah mendadak. Selalu ada maksud Tuhan atas semua peristiwa. Siapa yang menyangka, kepergian Saul untuk mencari keledainya malah berujung dengan pengurapannya sebagai raja atas Israel? (1 Sam. 10: 1) Kelihatannya saja sebagai kebetulan, padahal itu semua adalah rencana Tuhan.
Ya, bangsa Israel ngotot minta raja. Mereka menolak untuk terus menjalani kehidupan sebagai bangsa tanpa raja. Tuhan kemudian menunjuk seseorang yang cocok untuk "... menyelamatkan umat-Ku dari tangan orang Filistin. ... memegang tampuk pemerintahan atas umat-Ku" (ay. 16, 17). Lihat betapa Tuhan begitu mengasihi umat-Nya, walaupun mereka telah menolak Tuhan.
Ingatlah, Tuhan selalu punya rencana untuk kita. Rencana-Nya bukanlah sesuatu yang mendatangkan celaka. Jika kita membayangkan kehidupan kita sebagai sebuah tayangan film, series, atau sinetron, maka percayalah pada penulis skenario dan sutradaranya, yaitu Tuhan kita. Amin.
DOA SYAFAAT
- Kaum muda mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan diri dalam berbagai bidang.
- Perdamaian di Indonesia dan di dunia.
INDAH RENCANA-MU, TUHAN
Indah rencana-Mu, Tuhan,
di dalam hidupku
Walau ku tak tahu
dan ku tak mengerti
semua jalan-Mu.
Dulu, ku tak tahu, Tuhan
berat ku rasakan
hati menderita
dan ku tak berdaya
menghadapi semua.
Kini kumengerti s'karang
Kau tolong padaku
kini ku melihat dan ku merasakan
indah rencana-Mu.
Kini kumengerti s'karang
Kau tolong padaku
kini ku melihat dan ku merasakan
indah rencana-Mu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar