Tataibadah
Harian
Sabtu,
17 Desember 2022
“Holy
Moly!”
Saat
teduh
Doa
pembukaan
Dipimpin
seorang anggota keluarga
Nyanyian
Bersama
NKB
87 – Junjungan Yang Kupilih
Junjungan
yang kupilih: Yesusku Penebus.
Yang
bangkit dari mati, berkuasa seterus.
Kendati
banyak orang mengejek, mencela,
kuikut
suara-Nya, lembut mesra.
Benar, benarlah hidup Yesusku.
Bersamaku di jalanku, suara-Nya
kudengar.
Benar, benarlah hidup Yesusku.
Di mana Dia kudengar? Di dalam hatiku!
Menyanyilah
umat-Nya, memuji Tuhanmu!
Nyanyikan
Haleluya, agungkan Rajamu.
Harapan
bagi orang yang mau mencari-Nya,
sebab
Yesusmu hidup selamanya.
Pembacaan
Mazmur
Mazmur
80.1-7
Dibacakan
oleh seorang anggota keluarga
Perenungan
Sabda
-
Doa
persiapan
-
Pembacaan
Alkitab: Yohanes 3.31-36
Dibacakan oleh seorang anggota keluarga
“Holy
Moly!”
Zaman
sekarang ini, meneruskan pesan (baca: fwd) lewat telepon genggam sudah
bukan hal aneh. Beragam berita dan postingan kita terima dari berbagai sumber
dan ketika ada hal menarik – entah nyata atau sekadar hoax – ingin kita
sampaikan kepada orang lain juga, agar mereka jadi tertarik juga, seperti kita.
Kalaupun
ternyata berita yang kita sampaikan bukanlah hal yang benar, hal itu tidak
menyurutkan semangat kita meneruskan pesan berbeda pada hari esok bukan?
Sepanjang hal itu menarik dan kita rasa bisa berguna bagi orang lain, kita akan
melakukannya terus.
Yohanes
Pembaptis juga seperti kita. Dalam kemanusiaannya, ia memiliki kerinduan
menyampaikan pesan yang dianggapnya penting – bahkan sungguh teramat penting:
kedatangan Juruselamat manusia!
Lebih
penting lagi, berita yang disampaikannya ini bukan hoax, melainkan kebenaran! Benar,
sebenar-benarnya! Bumi ini kedatangan Juruselamat!
Juruselamat
ini layak diakui, bahkan dipercaya, oleh kita. Segala sesuatu yang
diajarkan-Nya merupakan kebenaran, yang tak disangsikan lagi, mendatangkan
keselamatan bagi seluruh makhluk. Yohanes menegaskan bahwa kesaksiannya tentang
Sang Juruselamat ini bukan kaleng-kaleng. Bukan isapan jempol belaka. Pun bukan
omong kosong. Jika mendengar berita tentangnya, kita diajak percaya. Bukan dengan
mulut semata, tetapi dengan hati dan dengan perbuatan nyata.
Doa
Bersama
Mari
mendoakan:
-
Hidup
keluarga di masa Natal ini, supaya semakin memiliki keterikatan satu sama lain dan
rindu berbagi
-
Sikap
umat menjelang libur Natal, mengingat pandemi masih berlangsung dan angka
penularan meningkat dari hari ke hari
Nyanyian
Bersama
NKB
50 – Fajar Yang Baru Sudah Rekah
Fajar
yang baru sudah rekah:
Yesus
Kristus datang di dunia.
Hari
bahagia tinggal tetap:
Siapkan
seg’ra jalan bagi-Nya!
Siapkan
seg’ra jalan bagi-Nya!
Kabar
yang baik nyanyikanlah,
Yesus
Kristus datang di dunia.
Suara
yang nyaring pun bergema:
Siapkan
seg’ra jalan bagi-Nya!
Siapkan
seg’ra jalan bagi-Nya!
Bumi
yang baru t’lah menjelang,
Yesus
Kristus datang di dunia.
Damai
sejaht’ra tak bersela:
Siapkan
seg’ra jalan bagi-Nya!
Siapkan
seg’ra jalan bagi-Nya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar