SALING MENDUKUNG

 

Tata Ibadah Keluarga

Senin, 13 Juni 2022


Saat Teduh

Nyanyian Pembuka

“Serikat Persaudaraan”

(KJ 249 : 1-2)

Serikat persaudaraan, berdirilah teguh! 
Sempurnakan persatuan di dalam Tuhanmu. 
Bersama-sama majulah, dikuatkan iman. 
Berdamai, bersejahtera, dengan pengasihan. 

 

Serikatmu tetap teguh di atas Alasan,
Yaitu satu Tuhanmu dan satulah iman,
Dan satu juga baptisan dan Bapa satulah,
Yang olehmu sekalian dipuji, disembah.

Pembacaan Kitab Mazmur 124

(dibaca secara berbalasan dengan anggota keluarga)

Doa Pembuka dan Firman

(dipimpin oleh salah satu anggota keluarga)

Pembacaan Alkitab

  • Perjanjian Lama : Amsal 7 : 1-4
  • Perjanjian Baru : Efesus 4 : 7-16

Renungan

Jari-jari tangan terdiri dari jari jempol, telunjuk, tengah, manis, dan kelingking. Tidak ada yang paling hebat di antara kelima jari tersebut, semuanya samasama penting dan merupakan kesatuan dengan tangan. Jari jempol mungkin terlihat paling dominan dan besar, tetapi bukan berarti jari jempol yang paling hebat. Jari telunjuk biasa untuk menunjuk-nunjuk, tetapi bukan berarti jari telunjuk yang paling berkuasa. Jari tengah adalah jari yang paling panjang, tetapi bukan berarti jari tengah yang paling diagungkan. Jari manis seolah-olah tidak terlalu berperan apa-apa, tetapi malah dikenakan cincin, ini bukan berarti jari manis tidak berguna. Jari kelingking adalah jari yang paling kecil dan terkadang digunakan untuk mengupil, tetapi bukan berarti jari kelingking yang paling hina. Mereka semua hanya menjalankan fungsinya, tidak ada persaingan di antara mereka, bahkan mereka hanya tahu bahwa mereka harus bersatu agar tangan dapat menjalankan fungsinya sesuai dengan keinginan kepala. (Sumber : https://hikmat-tuhan.com/ilustrasi/preview/77/perumpamaan-tentang-jari-tangan) 

Perikop Efesus 4:7-16 … Paulus mencatat bahwa Kristus telah menganugerahkan beragam kasih karunia kepada jemaat. Karunia itu diberikan dengan tujuan agar jemaat dapat saling mendukung pertumbuhan iman di antara mereka. Pertumbuhan ini berkaitan langsung dengan Kristus sebagai Kepala (yang menjadi pemimpin) dan dengan anggota jemaat sebagai anggota tubuh Kristus yang memiliki peran masingmasing. Kita melihat bahwa yang seharusnya memikul tanggung jawab dalam membangun tubuh Kristus adalah seluruh jemaat sesuai dengan peran yang masing-masing telah dikaruniakan Tuhan kepadanya. Kristus telah memberikan karunia yang beragam berdasarkan kemurahan-Nya. Paulus menyebutkan lima contoh keberagaman tersebut, ada yang mendapat karunia sebagai rasul, nabi, pemberita injil, gembala dan pengajar … “Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabinabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajarpengajar” (Efesus 4 : 11). Lima karunia ini hanyalah sebagai penggambaran bahwa di dalam tubuh Kristus setiap anggotanya dikaruniakan fungsi yang berbeda-beda.  Dan sebagai anggota tubuh, mereka harus menjalankan fungsi dari masing-masing peran tersebut sebagaimana mestinya.  Dengan kesadaran bahwa di dalam kehidupan gereja hanyalah Kristus yang menjadi satu-satunya tuan, sedangkan semua anggota jemaat adalah pelayan-Nya.  Semua anggota jemaat dipanggil untuk melayani Tuhan dan juga sesamanya sesuai dengan perannya masing-masing sehingga semua jemaat dapat terus bertumbuh di dalam Kristus. 

Saudaraku … marilah kita saling mendukung dengan menggunakan seluruh karunia yang Tuhan anugerahkan untuk melayani Tuhan dan membangun jemaat. 

 “Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih” 

(Efesus 4:16) 

Doa Syafaat dan Penutup

  • Berdoa bagi petugas medis dan paramedis dalam penanganan Covid-19 supaya tetap sehat.
  • Berdoa bagi keluarga masing-masing 

Nyanyian Penutup 

“Serikat Persaudaraan”

(KJ 249 : 3)

Dan masing-masing kamu pun dib'ri anugerah,
Supaya kamu bertekun dan rajin bekerja.
Hendaklah hatimu rendah, tahu Tuhan berpesan:
Jemaat menurut firman-Nya berkasih-kasihan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Dipulihkan, Diberkati, dan Dikuatkan oleh DIA”

Sabtu, 20 Desember 2025 SAAT TEDUH   PUJIAN PEMBUKA NKB. 143 _ Janji Yang Manis   Janji yang manis: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”, tak terombang-a...